Berikan Imunisasi Untuk Perlindungan Buah Hati Anda

Imunisasi

Imunisasi tidak hanya dilakukan satu kali, tetapi harus dilakukan secara bertahap dan lengkap terhadap berbagai penyakit yang sangat membahayakn kesehatan dan hidup anak.
Imunisasi untuk anak- anak dimulai sejak lahir. Bersama dengan dokter anak, orang tua menentukan jadwal imunisasi yang tepat, melibatkan 14 penyakit yang berbeda.

Hepatitis B

Agar mendapat kekebalan aktif terhadap penyakit hepatitis B. Diberikan sebanyak 3 kali (0, 1, 6 bulan)

Poliomielitis

Agar mendapat kekebalan terhadap penyakit poliomielitis. Diberikan sejak anak baru lahir atau beberapa hari setelah lahir, selanjutnya setiap 4-6 minggu. Dapat diberikan bersama Hep B atau BCG atau DPT

BCG (Bacillus Calmette Guerin)

Kekebalan terhadap aktif terhadap penyakit TBC. Diberikan ketika bayi berumur 2-3 bulan, cukup diberikan satu kali. Reaksi setelah BCG adalah kadang bernanah namun akan sembuh sendiri.

DPT (Dipteri, Pertusis, Tetanus)

Memberikan kekebalan aktif dalam waktu bersamaan terhadap penyakit Dipteri, Pertusis, Tetanus. Diberikan 3 kali dengan selang waktu 4-6 minggu. Kemudian ulangan diberikan saat berumur 18 bulan. Reaksi setelah DPT adalah demam.

Campak

Memberikan kekebalan aktif terhadap penyakit campak. Diberikan satu kali usia 6-9 bulan.

HIB (Hemophylus Influenza tipe B)

Memberikan kekebalan penyakit yang disebabkan oleh bakteri Hemophylus Influenza tipe B. Pemberiannya boleh diberikan bersama DPT.

Pneumokokus

Memberikan perlindungan terhadap penyakit radang paru-paru yang disebabkan oleh bakteri Streptokokus pneumoniae.

Varicella

Memberikan perlindungan terhadap cacar air, yang disebabkan oleh virus varicella zooster. Diberikan satu kali.

Thypoid

Memberikan perlindungan terhadap penyakit itfus yang disebabkan oleh bakteri Salmonella typhi. Diberikan dengan cara diminumkan atau disuntikkan.

Hepatitis A

Memberikan perlindungan terhadap virus Hepatitis A. Diberikan pada anak usia 2 tahun keatas.

MMR (Mumps, Measles, Rubella)

Memberikan perlindungan terhadap penyakit gondongan, campak dan campak Jerman. Jika belum mendapat imunisasi campak diusia 9 bulan, MMR dapat diberikan di usia 12 bulan. Bila orang tua khawatir dan anak menunjukkan keterlambatan bicara dan perkembangan lain, MMR dapat ditunda hingga anak usia 3 tahun.

Rotavirus

Memberikan pencegahan terhadap penyakit flu.

HPV (Human Papiloma Virus)

Memberikan perlindungan terhadap kanker leher rahim.

IPD (Invasive Pneumococcal)

Memberikan perlindungan terhadap penyakit radang telinga, radang paru, radang otak, dll yang disebabkan Streptococcus pneumoniae.

Imunisasi anak adalah penting bagi keselamatan anak, serta keselamatan bagi seluruh komunitas. Imunisasi biasanya lebih fokus diberikan kepada anak-anak karena sistem kekebalan tubuh mereka masih belum sebaik orang dewasa, sehingga rentan terhadap serangan penyakit berbahaya.

Poliklinik Anak Rumah Sakit Tebet

Informasi dan Pendaftaran

Telp (021) 8307540 ext. 7505